Bosan Jadi Triliuner, Konglomerat Ini Sumbang Semua Hartanya
Bukan aksi aneh seperti anak kebanyakan di sosial media, tapi yang satu ini justru bikin salut. Status Facebook Ibu bos dan cleaning servis ayah yang merupakan bos di kantor berisi tentang percakapannya dengan sang anak. Namun padaAvdeev mengundurkan diri, tapi tetap menginvestasikan uangnya pada MCB. Hingga pada dia kembali fokus membangun MCB.
Dengan demikian mulailah tahap baru kehidupan bisnisnya dan lembaga keuangan.
Menurut akun tersebut, anak bos di kantornya sudah melakukan hal itu selama dua hari. Aksi anak ini diunggah di Twitter melalui akun Chellendah. Saat berusia 23 tahun, dia bekerja sebagai janitor di sebuah love hotel. Selain Avdevv, Lee Su Jin, Ibu bos dan cleaning servis, pria Korea Selatan yang pernah bekerja sebagai cleaning service dan sekarang menjadi miliarder.
Sejak kecil, Lee Su-jin hidup dalam kemiskinan, bahkan dia harus hidup berpindah dari satu kerabat ke kerabat lainnya agar bisa hidup. Karirnya di dunia perbankan dimulai ketika ia bekerja di Moscow Credit Bank MCB pertama kalinya, yaitu 25 tahun yang lalu.
Tak berjalan mulus, sebab semuanya gagal tapi itulah awal titik balik kehidupannya. Namun, pada Avdeev memberikan banyak inisiasi proyek yang berujung pada kesuksesan.
Penginapan itu bisa di sewa per jam dan terkadang digunakan untuk aktivitas seksual di Korea Selatan.
Login • Instagram
Grid Play Lihat Semua. Upah hasil bekerjanya sebagai cleaning service itu dia investasikan di daham dan mulai berbisnis salad.
Setelah itu, Avdeev juga mampu memboyong MCB sebagai salah satu dari 10 bank paling sukses dan terbesar di Federasi Rusia pada MCB juga diakui sebagai bank komersial regional swasta terbesar di Rusia. Ia bahkan mampu menyukseskan proyek-proyek MCB lebih baik dibandingkan karyawan lainnya, Ibu bos dan cleaning servis.
Dari sana lah modal yang didapat Avdeev untuk menjadi pengusaha, dan kini menjadi salah satu bankir yang sukses di Rusia.
Konglomerat Ini Dulu Cleaning Service, Kini Jadi Pemilik Bank
Sejak kecil, Lee Su-jin hidup dalam kemiskinan, bahkan Ibu bos dan cleaning servis harus hidup berpindah dari satu kerabat ke kerabat lainnya agar bisa hidup. Setelah mengumpulkan dana, ternyata nama MCB terus meroket, bahkan sampai masuk dalam daftar 20 bank teratas berdasarkan aset.
Pegawai di kantor itu juga seakan terkagum dengan aksi sang anak.
Kala itu, MCB hanya memiliki 14 orang karyawan, dan hampir semua bisnis di bank tersebut mandek. Hal ini dibuktikan oleh Lee Su Jin, pria Korea Selatan yang pernah bekerja sebagai cleaning service dan sekarang menjadi miliarder.